Nyeri leher sering disebabkan oleh otot yang tegang akibat posisi duduk atau berdiri yang salah. Peregangan leher dan bahu secara rutin dapat membantu melemaskan otot dan meningkatkan fleksibilitas. Gerakan sederhana seperti memutar leher perlahan ke kanan dan kiri, menundukkan dagu, atau mengangkat bahu ke atas dan menurunkannya dapat memberikan efek relaksasi yang signifikan. Selain itu, peregangan membantu meningkatkan aliran darah ke otot-otot leher dan bahu, sehingga nutrisi dan oksigen lebih optimal.
Melakukan peregangan beberapa kali sehari, terutama saat bekerja di depan komputer, dapat mencegah otot menjadi kaku dan nyeri leher muncul. Peregangan ini juga membantu mengurangi ketegangan yang sering terjadi akibat stres atau postur yang salah. Dengan konsistensi, fleksibilitas leher akan meningkat dan risiko cedera otot berkurang. Orang yang rutin melakukan peregangan biasanya merasa lebih ringan dan nyaman saat bergerak sepanjang hari.
Penting untuk melakukan peregangan dengan gerakan perlahan dan terkontrol. Jangan memaksakan otot jika terasa sakit, karena hal ini bisa memperburuk kondisi. Dengan rutinitas peregangan yang tepat, leher dan bahu akan lebih rileks, postur tubuh menjadi lebih baik, dan kualitas hidup meningkat.
